PLTA Bakaru memiliki kapasitas 150 KV. Sepanjang tahun 2020 PLTA Bakaru mampu menghasilkan daya listrik sebesar 896.787 MWH (Megawatt-Hour).
PLTA Bakaru telah mampu menerangi sampai tiga provinsi yakni Sulsel, Sulbar dan Sultra.
Baca Juga:
Libur Panjang Iduladha, Pemerintah Jamin Energi Cukup untuk Masyarakat
"Dengan kapasitas sebesar itu, PLTA Bakaru mampu menghasilkan laba kurang lebih 1 miliar per harinya," kata Nasrul.
Namun, kata Nasrul, kapasitas PLTA Bakaru sebesar itu belum mampu mengaliri listrik di Kampung Peppangan.
Di mana jarak Desa Peppangan dan PLTA Bakaru hanya berjarak sekitar 2 Km dari area PLTA Bakaru sendiri.
Baca Juga:
PLN Jaga Pasokan Listrik Tanpa Gangguan Saat Laga Indonesia vs China di SUGBK
"Mirisnya kampung kami hanya berjarak 2 Km dari area PLTA Bakaru. Namun, hingga detik ini belum teraliri listrik dari PLN," jelasnya.
Nasrul mengatakan ada 70 kepala keluarga yang tinggal di Desa Peppangan.
Di mana terdapat 40 bangunan warga termasuk masjid dan sekolah yang sampai detik ini belum bisa menikmati layanan listrik dari PLN.