WahanaNews-Sultra | PT PLN UPDK (Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan) Kendari mencatat hampir semua program tanggung jawab sosial lingkungan 2022 telah dilaksanakan.
Bantuan ini tentunya sebagai bentuk perhatian perusahaan dalam meningkatkan kesejahteraan serta berdampak positif bagi lingkungan.
Baca Juga:
PLN UPDK Kendari Bantu Warga Desa Rapambinopaka Konawe Bangun Jalan Pakai Limbah Abu Batu Bara
Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) menjadi program prioritas yang dilaksanakan oleh PT PLN UPDK Kendari, selain pelet sampah, sanggar seni hingga rumah edukasi konservasi.
Dengan program tanggung jawab sosial dan lingkungan itu tentunya PT PLN UPDK Kendari mengharapkan banyak manfaat yang diperoleh masyarakat.
Manager PT PLN UPDK Kendari, Muhammad Rusli Sain mengatakan setidaknya terdapat 10 program yang harus dicapai pada 2022.
Baca Juga:
Komunitas Gowes PLN UPDK Kendari Tanam 100 Pohon di Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022
Kata dia, pertama, mengenai pengelolaan sampah organik dan unorganik di TPST TPA Puuwatu, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dalam program tersebut sampah dijadikan pelet sampah sebagai bahan baku co-firing PLTU Nii Tanasa selain itu digunakan sebagai kerajinan untuk UMKM Al Faizan.
"Ya, pengelolaan sampah plastik untuk mengurangi kuantitas, mengubah mindset masyarakat, dan menjadikan sampah plastik bernilai ekonomis guna meningkatkan perekonomian masyarakat," jelasnya, Jumat (22/7/2022).