"Menggunakan kompor induksi lebih hemat, biasanya 1 tabung gas seharga Rp20 ribu habis dalam waktu 4 hari. Sedangkan setelah menggunakan kompor induksi, kami mengisi token Rp20 ribu bisa sampai 6-7 hari," urainya.
Akbar mengaku tertarik menggunakan kompor induksi untuk usahanya karena lebih kekinian dan aman. Proses memasaknya lebih cepat karena pembakaran lebih merata dan praktis digunakan, sisa atur suhu saja untuk menyesuaikan kebutuhan. Program PLN ini sangat baik bagi UMKM, utamanya apabila dapat semakin banyak dinikmati UMKM lainnya.
Baca Juga:
Terminal Kalideres Cek Kelayakan Bus AKAP Menjelang Nataru
Tercatat, hingga April tahun 2022, berkat berbagai promo tambah daya, PLN serta inovasi penjualan PLN UIW Sulselrabar membukukan kenaikan penjualan sebesar 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu dengan total 3.018,03 GWh.
"Untuk meningkatkan penjualan, PLN mengadakan berbagai promosi dan inovasi guna mendorong penggunaan listrik dalam aktifitas kehidupan sehari-hari," kata Awaluddin. [afs]
