Sultra.WahanaNews.co, Kendari - Basarnas mencatat telah berhasil mengevakuasi ratusan korban banjir bandang dari Sungai Lalindu yang meluap di Desa Sambandate, Kecamatan Oheo, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) ke tempat aman.
Komandan Pos SAR Konawe Utara Dedi Irawan, di Konawe Utara, Sabtu (11/5/2024), mengatakan bahwa dalam operasi itu pihaknya telah menurunkan delapan personel untuk mengevakuasi korban banjir bandang di daerah tersebut.
Baca Juga:
Gerak Cepat PLN UP3 Jambi Atasi Tiang Listrik Keropos di Desa Simbur Naik
"Berjalan dengan baik, dan kami akan selalu tetap memantau dilokasi banjir, apabila sewaktu-waktu yang tidak diinginkan kami selalu siap selama 24 jam," katanya.
Ia menjelaskan banjir bandang tersebut disebabkan intensitas curah hujan yang cukup tinggi dengan ketinggian air bervariasi.
"Ketinggiannya ada yang satu meter, dua meter dan tiga meter," kata Dedi saat dilokasi banjir.
Baca Juga:
Pemkab Tanah Datar Ganti Dokumen Kependudukan Korban Banjir dan Lahar Hujan
Selain itu, pihak Basarnas juga menyediakan satu perahu karet untuk penanganan para korban banjir bandang luapan Sungai Lalindu di Oheo.
"Perahu ini gratis digunakan," katanya.
Ia menambahkan proses evakuasi yang telah dilaksanakan sejak pagi hingga sore itu, harus dihentikan sementara karena sudah malam dan arus sungai yang dilewati semakin deras.
"Sejak pukul 08.00 Wita hingga 18.00 Wita, tim SAR berhasil melaksanakan evakuasi terhadap korban dampak banjir bandang, namun untuk saat ini dihentikan sementara waktu dikarenakan sudah malam, dan akan dilanjutkan besok pagi," katanya.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]