SULTRA.WAHANANEWS.CO, Kendari - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari melakukan inspeksi mendadak terhadap kehadiran aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota usai libur Lebaran 2025.
Wali Kota Kendari Siska Karina Imran saat ditemui di Kendari, Selasa (8/4/2025), mengatakan bahwa sidak tersebut untuk memastikan kesiapan serta kedisiplinan ASN dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya pada hari pertama masuk setelah liburan.
Baca Juga:
Kepala Kemenkum Sultra Topan Sopuan Tekankan Pentingnya Peningkatan Kedisiplinan Jajaran
"Kami lihat dari kedisiplinan ASN kita, hari ini sekitar 98 persen yang masuk pada hari pertama setelah liburan Idulfitri 1446 Hijriah," kata Siska.
Siska menyebutkan bahwa berdasarkan hasil sidak kehadiran ASN Pemkot Kendari mencapai 98 persen itu sisanya sedang mengambil cuti kerja, sakit, dan work from home (WFH) atau bekerja dari rumah.
Beberapa dinas yang disidak, di antaranya dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMTSP), badan pendapatan daerah (bapenda), inspektorat, serta dinas komunikasi dan informatika (kominfo).
Baca Juga:
Wagub Sultra Hugua Sidak Kehadiran ASN di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Wali Kota berharap seluruh ASN Pemkot Kendari meningkatkan kinerja serta kedisiplinan dalam melayani masyarakat.
Dari sidak tersebut, kata dia, ditemukan beberapa ruangan dinas yang membutuhkan perhatian dalam hal sarana dan prasarana hingga kebersihan ruangan.
"Furniture-nya memang harus diganti, banyak yang sobek dan tidak layak pakai," katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Kendari Hasria menegaskan bahwa akan segera menindaklanjuti arahan Wali Kota Kendari terkait DENGAN aturan berpakaian ASN, yang disampaikan pada saat sidak.
"Jadi, seorang ASN itu harus lengkap, paling tidak papan nama dan lambang-lambang ASN harus dipakai," katanya.
Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan kembali sidak di beberapa kantor dinas, yang letaknya di luar tower Balai Kota Kendari, yakni dinas kesehatan (dinkes), dinas pertanian, dinas kelautan dan perikanan, dinas tenaga kerja dan perindustrian (disnakerperin), serta dinas perdagangan koperasi dan UKM.
Berikutnya dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (DP3A), dinas pengendalian penduduk dan keluarga berencana (P2KB), dinas sosial (dinsos), dan ketahanan pangan (disketapang).
"Besok atau lusa kantor yang di luar Balai Kota akan ada sidak," ujarnya.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]