WahanaNews-Sultra | Senin (7/3/2022), suasana rumah duka Almarhum Kuntet Khalisa diselimuti pelayat yang terus berdatangan selir berganti di Jl Bangau, Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Tampak kerangan bunga pun juga telah memenuhi halaman rumah duka yang datang dari berbagai pihak tak terkecuali tokoh publik di Sultra.
Baca Juga:
Kementan Dorong Optimasi Ratusan Hektar Lahan Baru di Sumsel
Misalnya saja Ketua Dewan Pembina ASR, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangeruka, Ketua DPD Partai Gerindra Sultra, Andi Ady Aksar, hingga Ketua IMI Sultra, Anton Timbang yang juga Ketua Kadin Sultra.
Karangan bunga dari rekan dan tim racing motor Sultra juga turut ikut memenuhi halaman rumah duka.
Seperti Alkarim Racing Team, 2 Taklovers, Mrt Malili Racing team & Coffee Racer Malili, Alhesa Motor Racing, dan lainnya.
Baca Juga:
Olokan ke Tukang Es Teh Viral, Presiden Prabowo Tegur Gus Miftah
Informasi yang diterima Tim TribunnewsSultra.com, saat ini jenazah Kuntet Khalisa dimandikan.
Selanjutnya bakal dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Punggolaka Jl Perkuburan, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sultra sekira pukul 13:00 Wita.
Terpantau juga barang-barang bawaan Kuntet Khalisa saat berada di Raha, Kabupaten Muna Provinsi Sultra saat ikut berlaga telah dibawa kerumah duka.
Sebelumnya, Pembalap Kendari Kuntet Khalisa meninggal dunia usai mengalami kecelakaan.
Kuntet Khalisa mengalami kecelakaan saat melakoni balapan di ajang Laode Muhammad Aswin (LMA) Cup 1 Road Race Open Championship 2022.
Kompetisi balap motor itu digelar di Sirkuit Sarana Olahraga atau SOR Laode Pandu, Raha, Kabupaten Muna, Provinsi Sultra, pada Minggu (6/3/2022) sore.
Peristiwa Kuntet itu dengan nomor start 154 menabrak pohon saat tikungan ke 4 dalam laga final.
Usai kejadian, tim ASR VMK RT membawa lari Kuntet ke Rumah Sakit LM Baharuddin, namun nyawanya tak bisa diselamatkan.
Sekretaris Ikatan Motor Indonesia atau IMI Sultra, Astin Abus membenarkan kejadian tersebut.
"Benar, almarhum kecelakaan dan sekarang akan dibawa ke Kota Kendari," kata Astin saat dihubungi melalui telepon, Minggu (6/3/3/2022).[kaf]