Sultra.WahanaNews.co | Di acara pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono di Pendopo Ambarrukmo, Sleman, DIY, Sabtu (10/12) besok, PT PLN (Persero) menjamin kestabilan aliran listrik.
"Prioritas pengamanan (kelistrikan) diberikan pada kunjungan VVIP di wilayah Jateng dan DIY sehubungan dengan adanya perhelatan pernikahan putra bungsu Presiden RI Bapak Joko Widodo," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DIY, A.B. Wahyu Jatmiko dalam keterangannya, Rabu (7/12).
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Percayakan Perbaikan dan Pemasangan Instalasi Listrik pada Ahlinya
Prioritas pengamanan ini juga tak terlepas dari upaya PLN menjaga pasokan listrik menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Jatmiko mengungkapkan PLN UID Jateng dan DIY juga menerjunkan pasukan siaga keandalan sebanyak 5.574 personil sebagai wujud kesiapan mengamankan dan keandalan pasokan listrik jelang Nataru.
Para personil tersebut terdiri dari 1.174 personil petugas teknik PLN, 3.606 personil pelayanan teknik, 108 personil petugas Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) dan 693 personil pendukung lainnya.
Baca Juga:
Energi Hijau Jadi Primadona, PLN Siapkan Solusi untuk Klien Raksasa Dunia
"Prioritas pengamanan kelistrikan akan dilakukan pada beberapa titik lokasi penting untuk memastikan saudara-saudara kita umat kristiani merayakan hari raya Natal dengan nyaman," terangnya.
Selain itu, Jatmiko menyatakan PLN pun mempersiapkan 93 Posko Siaga Nataru yang berlokasi di unit PLN wilayah Jateng dan DIY. Demi mendukung kinerja di lapangan, PLN membekali personil dengan peralatan pendukung meliputi 14 unit kendaraan PDKB sentuh langsung, 30 unit gardu bergerak, 3 unit kabel bergerak, 19 unit genset, serta 5 unit UPS.
PLN turut menerapkan metode borderless petugas guna mengantisipasi kondisi darurat.
"Prioritas pengamanan Nataru dilakukan di tempat ibadah seperti gereja, tempat pelayanan publik meliputi stasiun, terminal, hotel, bandara," katanya.
"Kemudian kantor pemerintahan yang terkait dengan pelayanan publik," sambung dia.
Jatmiko menegaskan kepada pasukan siaga keandalan, setiap kegiatan yang dilakukan wajib mengedepankan keselamatan kerja dengan melakukan cek rutin peralatan.
Selanjutnya, ia juga mengingatkan agar pasukan siaga keandalan tidak menganggap remeh pekerjaan supaya mencegah kecelakaan atau hal-hal yang membahayakan keselamatan.
"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada dalam menghadapi musim penghujan karena kondisi cuaca sangat rentan menyebabkan adanya gangguan listrik. Kami sekaligus berharap masyarakat ikut bekerja sama dengan PLN untuk melaporkan apabila terjadi gangguan listrik ataupun yang berpotensi menimbulkan gangguan dengan menghubungi Contact Center PLN 123 atau PLN Mobile," pungkasnya. [tum]